Frustrasi di Bangku Cadangan Mandas Pertimbangkan Pindah dari Lazio

Frustrasi di Bangku Cadangan Mandas Pertimbangkan Pindah dari Lazio – Penjaga gawang muda Lazio Christos Mandas, dikabarkan mulai kehilangan kesabaran terkait minimnya menit bermain yang ia dapatkan musim ini. Kiper asal Yunani itu merasa kesempatannya untuk tampil di bawah mistar terlalu terbatas, terutama setelah pelatih lebih mempercayakan posisi utama kepada Ivan Provedel.
Mandas sejatinya bonus new member 100 didatangkan oleh Lazio pada musim panas 2023 dari OFI Crete dengan harapan menjadi pelapis sekaligus proyek jangka panjang klub. Namun, setelah satu musim penuh dan beberapa laga awal musim 2025/26, situasinya tidak banyak berubah. Sang pemain kini mulai mempertimbangkan opsi untuk mencari klub lain demi mendapatkan menit bermain reguler.

Performa Mandas Tak Kalah Mengesankan

Meskipun jarang dimainkan, Mandas telah menunjukkan potensi luar biasa setiap kali dipercaya tampil. Pada beberapa kesempatan di Coppa Italia dan laga Serie A ketika Provedel cedera, Mandas tampil solid dengan catatan clean sheet yang mengesankan.
Keberaniannya dalam duel satu lawan satu, refleks cepat, serta kemampuan membaca arah bola membuat banyak pengamat menilai bahwa ia pantas mendapatkan lebih banyak kesempatan. Bahkan beberapa laporan di Italia menyebut bahwa beberapa klub Serie A lain sudah memantau situasinya dengan serius.

Salah satu sumber dari media Italia mengungkapkan bahwa Mandas mulai merasa sbobet88 frustrasi karena tidak ada jaminan bermain reguler, meskipun performanya tidak pernah mengecewakan. “Ia ingin berkembang, dan untuk itu ia butuh menit bermain. Duduk di bangku cadangan terlalu lama tidak membantu kariernya,” ujar sumber tersebut.

Tawaran dari Klub Lain Mulai Berdatangan

Beberapa klub dikabarkan mulai menunjukkan ketertarikan untuk merekrut Mandas. Di antaranya adalah Torino, Bologna, dan Fiorentina, yang tengah mencari penjaga gawang muda berbakat untuk memperkuat kedalaman skuad mereka.
Selain itu, beberapa klub luar Italia seperti Olympiakos dan Panathinaikos juga disebut-sebut siap menawarkan jalan pulang ke tanah kelahirannya di Yunani. Jika Lazio bersedia melepasnya, Mandas tidak akan kesulitan mencari pelabuhan baru yang bisa memberikan jaminan bermain reguler.

Namun, Lazio diyakini masih ingin mempertahankan sang kiper muda. Klub menilai Mandas memiliki masa depan cerah dan bisa menjadi penerus Provedel di masa mendatang. Meski begitu, dengan tekanan dan ambisi pribadi yang besar, Mandas diyakini akan mengambil keputusan besar jika situasinya tak kunjung berubah hingga akhir musim.

Langkah Selanjutnya bagi Mandas dan Lazio

Situasi Mandas kini menjadi ujian bagi manajemen Lazio dalam mengelola talenta muda mereka. Di satu sisi, klub tentu tidak ingin kehilangan pemain potensial seperti Mandas. Namun di sisi lain, mempertahankannya tanpa memberikan kesempatan bermain bisa membuat sang pemain semakin frustrasi dan akhirnya memaksa keluar.
Jika Lazio benar-benar ingin mempertahankannya, mereka perlu memberi jaminan rotasi yang lebih adil, terutama di kompetisi domestik. Mandas sendiri dikabarkan akan berbicara langsung dengan pelatih dan manajemen dalam waktu dekat untuk membahas masa depannya.

Kesimpulan

Apapun keputusan akhirnya, kisah Christos Mandas menjadi contoh nyata bagaimana seorang pemain muda dengan bakat besar bisa terjebak dalam situasi sulit di klub besar. Kini, semua mata tertuju pada bagaimana Lazio akan menanggapi keinginan sang kiper muda — apakah mereka akan memberinya peluang lebih, atau justru membiarkannya pergi untuk berkembang di tempat lain.

Tags: No tags

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *